Persepsinews.com, Kutai Kartanegara – Ketua Badan Komunikasi Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Kutai Kartanegara, Akhmed Reza Fachlevi berharap setiap Dewan Pengurus Kecamatan (DPK) dapat mengibarkan panjinya hingga mengakar ke desa-desa.
Sebagai wadah ormas Islam yang benar-benar menjadi pendidik, pelurus, pemersatu umat, dan pembela kebenaran di tengah masyarakat.
Terutama dalam tugas mendidik dan melahirkan generasi muda yang cinta masjid, berakhlak, dan gemar mengaji.
“Perkembangan digital saat ini luar biasa. Di wadah ini pun harus mengimbangi dengan memperkokoh tiang atau pondasi agama kepada anak-anak,” ucap Reza disambutnya saat bersilahturahmi dengan Pengurus DPK Kecamatan Kota Bangun, Sabtu (26/2/2022).
Selain itu, Reza yang juga menjabat Anggota DPRD Kaltim itu mengajak pengurus DPK bisa mandiri, berinovasi, dan mampu bersaing di era digitalisasi.
Sehingga pengurus di DPK tidak berharap pada bantuan atau intensif dari pemerintah.
Dirinya mencontohkan DPK yang berada di Jawa Barat dan Sumatera. Di mana DPK disana sangat mandiri dan membuat usaha bersama-sama dengan pengurus.
“Saya juga berharap DPK di Kukar ini pun bisa mencontohnya. Bisa berusaha misalnya seperti kelompok keramban ikan atau pertanian,” ucapnya.
“Inilah yang saya inginkan. Jadi pengurus DPK tidak berharap dari insentif. Karena pengelola usaha bisa menggaji diri mereka sendiri,” sambung Reza.
Program ini juga disampaikan Reza sebagai persiapan Kaltim menyambut IKN. Sehingga sumber daya manusia (SDM) yang ada tidak kalah bersaing nantinya apabila ada pendatang di IKN.
“Disinilah kita ingin lahir ustad dan ustazah yang berkompeten dan pandai berwirausaha. Makanya untuk saat ini mari kita bekerja dengan ikhlas,” pungkasnya. (Red)