Persepsinews.com, Tenggarong – Aksi keji seorang suami yang terbakar api cemburu tega membakar rumah dan istrinya sendiri terjadi di Jalan Gunung Gandek, Kecamatan Tenggarong, Kutai Kartanegara (Kukar), pada Kamis (13/7/2023).
Pelaku, Pujiono (44), berhasil ditangkap oleh pihak kepolisian saat sedang berada di bengkel tempat ia memperbaiki motornya.
Kapolsek Tenggarong AKP Purwo Asmadi, menjelaskan berdasarkan hasil pemeriksaan awal, motif di balik aksi kejam Pujiono adalah keinginannya agar sang istri tidak meninggalkan rumah.
“Awalnya, suami ini berharap agar istrinya tidak meninggalkan rumah setelah pertengkaran. Namun, sang istri tetap bersikeras untuk pergi. Akhirnya, ia masuk ke dalam rumah. Setiap kali mereka bertengkar, sang istri selalu pergi keesokan harinya. Ini terjadi selama seminggu sebelum akhirnya keduanya berbaikan,” ucap AKP Purwo.
Merasa putus asa, Pujiono memutuskan untuk mengancam akan membakar rumah jika sang istri melarikan diri lagi. Namun, pada 12 Juli 2023, Pujiono melampaui batas dengan melakukan pembakaran pada rumah yang seharusnya menjadi tempat aman bagi keluarganya.
“Dalam momen tersebut, Pujiono dengan tanpa ampun membakar rumahnya sendiri. Sayangnya, akibat tumpahan bahan bakar pertalite, sang istri juga terbakar,” bebernya.
Dalam upaya untuk menyelamatkan sang istri, Pujiono berusaha mendorongnya keluar dari rumah agar tidak terbakar oleh api yang berkobar.
Warga sekitar dan anak korban turut membantu menyelamatkan sang istri dari kobaran api. Pujiono dan beberapa orang lain yang juga terluka akibat kebakaran segera melarikan diri meninggalkan rumah yang terbakar.
Ia saat ini dihadapkan pada ancaman hukuman 15 tahun penjara karena melanggar Undang-Undang No 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan dalam Rumah Tangga.
“Polisi akan terus melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkapkan semua fakta terkait kejadian ini,” tandasnya. (Adi)
