Persepsinews.com, Jakarta – Menurut hasil survei Lembaga Survei Indonesia (LSI), mayoritas masyarakat menolak usulan perpanjangan masa jabatan Presiden Jokowi hingga 2027.
Dalam hasil survei, mereka juga menginginkan Pemilu 2024 tetap digelar. Hal tersebut diungkapkan oleh Direktur LSI, Djayadi Hanan dalam paparan hasil survei terbaru mereka, Kamis (3/3/2022).
Survei digelar pada 25 Februari hingga 1 Maret 2022 dengan metode wawanca melalui hubungan telepon terhadap 1.197 responden.
“Menurut mayoritas warga, masa jabatan Presiden Joko Widodo harus berakhir pada 2024 sesuai konstitusi,” kata Djayadi.
Sebanyak 68 sampai 71 persen responden dari hasil wawancara, mereka menolak perpanjangan masa jabatan presiden dengan alasan apapun.
“Baik karena alasan pandemi, pemulihan ekonomi akibat pandemi, atau pembangunan Ibu Kota Negara baru,” ungkapnya kembali.
“Sementara responden yang mendukung penundaan pemilu hanya sebesar 26,9 persen,” sambungnya.
Kendati demikian, masih ada masyarakat yang merasa puas terhadap kinerja Presiden Jokowi.
“Sebanyak 66,3 persen responden menyatakan puas dan 29,9 persen lainnya merasa kurang puas, dan 3,8 persen tidak menjawab,” terangnya. (Red)
