Persepsinews.com, Samarinda – Kabid Pemerintahan Desa dan Kelurahan Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa dan Masyarakat (DPMPD) Kaltim, Dakwan Diny mengungkapkan adanya rencana pemerintah provinsi akan menaikan nilai bantuan keuangan (bankeu) di daerah.
Hal tersebut juga didukung nilai APBD kaltim yang naik tiap timnya 20,67 persen. Seperti arahan gubernur sebelumnya, bankeu untuk tahun depan diperkirakan naik hingga 100 juta rupiah per desanya.
Dakwan berharap, melalui kenaikan anggaran tersebut, penyelenggaraan pemerintahan desa untuk Kaltim terus bisa ditingkatkan juga selaras dengan peningkatan APBD Kaltim.
“Ya naik katanya jadi seratus juta, diharapkan penyelenggaraan pemerintah desanyajuga meningkat,” tutur Dakwan.
Sebagai informasi, bantuan keuangan Rp50 juta per desa telah diberikan untuk 7 kabupaten dan kota diantaranya Paser 139 desa, Berau 100 desa, Kutai Kartanegara 193 desa, Kutai Timur 139 desa, Kutai Barat 190 desa, Mahakam Ulu 50 desa dan Penajam Paser Utara 30 desa. Total 841 desa dengan alokasi Rp42,05 miliar.
Sedangkan dana bantuan Rp60 juta masing-masing untuk 6 BUMDes di 7 kabupaten. Total alokasi bantuan Pemprov Kaltim untuk BUMDes Rp420 juta. (Ozn/ Adv DPMPD Kaltim)
