spot_img

Usai Kasus Bayi 6 Bulan Meninggal, RSUD AWS Langsung Dievaluasi oleh Pemprov Kaltim

Persepsinews, Samarinda – Pj Gubernur Kaltim, Akmal Malik, melakukan inspeksi mendadak ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Abdul Wahab Sjahranie untuk meninjau kasus meninggalnya bayi enam bulan bernama Nadhifa Putri Amira. Kejadian ini memicu langkah pembentukan tim squad guna penyempurnaan layanan kesehatan di daerah tersebut.

“Izinkan kami atas nama provinsi, mengucapkan bela sungkawa terhadap bayi bernama Nadhifa Putri Amira yang dalam penanganan kemarin di RS AWS, kami hadir di sini untuk melihat kembali secara utuh, apa yang menjadi permasalahan terkait penanganan kemarin,” tutur Akmal Malik.

Menurut Akmal Malik, perlu ada evaluasi menyeluruh terkait penanganan kasus tersebut untuk mencegah kejadian serupa di masa depan. Sebagai langkah awal, ia menginstruksikan pembentukan tim squad yang melibatkan berbagai pihak terkait seperti Dinas Kesehatan, RSUD AWS, BKD, dan Inspektorat.

“Paling lama satu bulan, mereka akan melaporkan ke saya. Bagaimana sistem yang sudah berjalan, persoalan penganggaran, kelembagaan, serta tata kelolanya. Dan nanti kami akan lihat, langkah apa yang harus dilakukan ke depan,” tambahnya.

Akmal Malik berkomitmen, agar pemerintah daerah bisa memberikan pelayanan yang terbaik untuk masyarakat Kaltim. Sehingga, dibutuhkan penyempurnaan pelayanan melalui pendekatan tim squad yang akan dibentuk.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kaltim, Jaya Mualimin mengatakan bahwa tim squad akan segara dibentuk, sebagai respon cepat dalam meningkatkan pelayanan yang ada di RS AWS di masa yang akan datang.

“Nanti akan di SK kan, dan segara dibentuk. Namun, akan dilakukan review terlebih dahulu secara menyeluruh, artinya ini untuk kebaikan semuanya,” ungkapnya.

Direktur RSUD AWS, dr. David Hariadi Masjhoer, juga menyambut baik langkah ini sebagai kesempatan untuk mengevaluasi dan memperbaiki prosedur di rumah sakit.

“Berkaitan dengan kasus kematian bayi, nanti dibuatkan tim squad untuk mengaudit kembali, apakah RS AWS sudah sesuai dengan SOP, atau perlu pebaikan nantinya,” tutup David. terkait

Related Articles

Media Sosial

15,000FansLike
10,000FollowersFollow
5,000FollowersFollow
- Advertisement -spot_img

Berita Terbaru

Berita Populer