Persepsinews.com, Nusantara – Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menyelesaikan seluruh groundbreaking untuk enam proyek investasi di Ibu Kota Nusantara (IKN) pada Rabu (25/9/2024).
Proyek pertama yang diresmikan adalah Teras Hutan Ibu Kota Nusantara by Plataran, diikuti oleh PT Australian Independence School, d’primahotel, PT Magnum Nusantara, dan Delonix Nusantara.
Proyek ini berasal dari tiga investasi dalam negeri dan tiga investasi asing, yang menunjukkan komitmen kuat terhadap pembangunan IKN. Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur, Akmal Malik, mengapresiasi langkah Presiden Jokowi dalam menarik investasi.
“Walaupun investasinya di IKN, dampak ekonominya pasti ke Kaltim,” ungkap Akmal.
Tiga investor asing yang berpartisipasi adalah PT Australian Independence School dari Australia, PT Magnum Nusantara dari Rusia, dan Delonix Nusantara dari China. Sementara tiga lainnya berasal dari dalam negeri.
Akmal Malik menekankan bahwa masyarakat Kaltim harus bersiap menghadapi dampak ekonomi yang positif. Pembangunan IKN akan memerlukan banyak bahan baku yang harus melalui Kaltim, sehingga menciptakan peluang ekonomi yang besar bagi provinsi tersebut.
“Kami berharap semakin banyak investasi yang masuk ke IKN, dengan sebagian efek ekonomi juga mengalir ke Kaltim,” lanjut Akmal.
Delonix Nusantara, salah satu proyek yang menonjol, berinvestasi hingga Rp500 miliar di lahan seluas 2,4 hektare. Presiden Jokowi mengingatkan para investor agar segera memanfaatkan peluang tanah di IKN.
“Harga tanah mungkin sekarang masih murah, tapi tahun depan pasti naik berlipat,” tegasnya.
Presiden Delonix Indonesia, Mr. Billy, mengungkapkan pihaknya akan membangun hotel, apartemen, pusat perbelanjaan, dan fasilitas kesehatan di kawasan IKN. Delonix akan menjadi pusat gaya hidup modern yang menggabungkan kerja, hiburan, dan kehidupan.
Sementara itu, d’primahotel, yang juga diresmikan Jokowi, mengusung konsep hotel budget dengan investasi Rp100 miliar. Hotel ini akan menyediakan 154 kamar, melengkapi pilihan akomodasi di IKN.
“IKN akan jadi pusat pemerintahan dan mendorong pertumbuhan ekonomi,” kata Frans Wantono, Komisaris d’primahotel.
Peresmian ini turut dihadiri oleh Menteri Investasi Rosan Roeslani, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, dan Plt Wakil Kepala Otorita IKN Raja Juli Antoni. (Red)
