Persepsinews.com, Tenggarong – Tim SAR Gabungan bersama Tim Emergency PT Insani Bara Perkasa (IBP) berhasil menemukan satu korban longsor tambang batu bara di KM 11 Loa Janan, Kutai Kartanegara (Kukar). Korban, Adi Sofyan, ditemukan dalam kondisi meninggal dunia pada Kamis (27/2/2025) pukul 09.55 WITA.
Adi Sofyan diketahui bekerja sebagai Operator Fuel di PT Insani Bara Perkasa. Dengan ditemukannya korban ini, tersisa satu pekerja lainnya, Mario Alberto, yang hingga kini masih dalam pencarian. Mario merupakan Operator Alat Berat yang ikut tertimbun dalam insiden longsor yang terjadi pada Minggu (23/2/2025) malam.
“Baru ditemukan satu dan satunya lagi atas nama Mario Alberto selaku Operator Alat Berat masih dalam pencarian,” ungkap Kepala Seksi Operasi dan Siaga Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Balikpapan, Endrow Sasmita, Jumat (28/2/2025).
Hingga hari keenam pencarian, Tim SAR Gabungan terus berupaya menemukan korban yang masih tertimbun. Operasi pencarian ini melibatkan Basarnas, BPBD, kepolisian, serta Koramil setempat. Tim telah membagi area pencarian ke beberapa sektor, yakni sektor 4, 5, dan 6, guna mempercepat proses evakuasi.
Selain menggunakan tenaga manusia dan alat berat, pencarian juga dibantu dengan teknologi pemantauan visual menggunakan drone serta peralatan radar untuk mendeteksi keberadaan korban di bawah timbunan tanah yang diperkirakan mencapai 40 meter.
“Didukung peralatan, selain pemantauan visual menggunakan drone dan peralatan radar. Kami briefing untuk pemetaan dan penilaian lokasi yang mungkin sebagai posisi korban yang masih hilang untuk pencarian besok,” jelas Endrow.
Tim SAR berencana melakukan pencarian hingga hari ketujuh, sesuai dengan prosedur standar operasi pencarian dan penyelamatan. Jika dalam batas waktu tersebut korban belum ditemukan, tim akan melakukan evaluasi untuk menentukan langkah selanjutnya.
“Pencarian akan terus dilakukan sampai hari ketujuh dan diupayakan seoptimal mungkin,” tandasnya. (Red)
