Persepsinews, Samarinda – Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor mengungkapkan, tingkat Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kaltim saat ini berada di peringkat 3 terbaik nasional. Ia berharap, angka tersebut bisa terus naik kedepan selama masa jabatannya.
Berdasarkan catatan, Isran menyebut Kaltim terus menunjukkan progres positif. Beberapa prestasi berhasil diraih sebagai bukti kinerja pemprov dan stakeholdernya. Tahun ini IPM Kaltim diketahui naik setengah point sekitar 56 point dibanding tahun sebelumnya.
“Berhasil meningkatkan indeks pembangunan manusia naik setengah point yaitu 56 point, dibanding 2021,” tutur Isran daam sambutannya pada Rapat Paripurna ke-2 DPRD Kaltim dengan agenda peringatan HUT ke-66 Provinsi Kaltim. Kamis, (5/1/2022).
Diungkapkan Isran, IPM Kaltim diukur dari rata-rata indeks kesehatan, pendidikan, dan kehidupan layak dimana saat ini nilainya telah menembus angka 77,44 dari target 77,25 persen. Angka ini sudah terbilang bagus. Karena pada 2019, IPM Kaltim hanya 76,61 persen. Kemudian turun ke 76,24 persen pada 2020 karena pandemi Covid-19.
Meski masih berada ditengah pandemi, IPM Kaltim naik pada tahun berikutnya menjadi 76,88. Tahun lalu, peningkatannya cukup drastis hingga menyentuh 77,44 persen.
Selain itu, Kaltim mampu menumbuhkan sejumlah sektor yang berpengaruh pada peningkatan APBD sebesar 17 triliun hingga 2023 dan diperkirakan akan mencapai 21 triliun.
“Kita mampu menumbuhkan ekonomi, ekspor dan investasi, penghasilan daerah dan lain-lain hingga APBD Kaltim pada 2023 mencapai diatas 17 triliun bahkan bisa mencapai 21 triliun,” ucapnya. (Ozn)
