Persepsinews, Samarinda – Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Provinsi Kalimantan Timur tahun 2022 mengalami peningkatan dibanding tahun sebelumnya. IPM Provinsi Kalimantan Timur tahun 2022 adalah sebesar 77,44, meningkat 0,56 poin dibandingkan capaian tahun 2021 (76,88).
Perbaikan kemajuan pembangunan manusia Kalimantan Timur pada tahun 2022 ditandai oleh peningkatan angka IPM sebesar 0,73 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Peningkatan IPM tahun 2022 disebabkan oleh peningkatan yang terjadi di semua komponen penyusunnya.
Wakil Gubernur Kalimantan Timur Jadi Mulyadi mengungkapkan, kondisi ini membuat capaian IPM Kaltim masuk 3 besar nasional. Walau begitu capaian IPM Kaltim sebenarnya terus berada dalam kondisi baik, karna selalu menempati posisi 5 besar bahkan pernah berada di posisi ke 2 nasional.
“Kita dari dulu memang selalu lima besar, hampir 10 tahun saya cek, pernah nomor 2 sekarang ketiga,” tutur Hadi Mulyadi.
IPM Kaltim sendiri, diukur dari rata-rata indeks kesehatan, pendidikan, dan kehidupan layak. Saat ini nilainya telah menembus angka 77,44 dari target 77,25 persen.
Angka ini sudah terbilang bagus, sebab pada tahun 2019, IPM Kaltim hanya 76,61 persen. Kemudian turun ke 76,24 persen pada 2020 akibat pandemi Covid-19. Meski masih berada dalam bayang-bayang pandemi, IPM Kaltim naik pada tahun berikutnya menjadi 76,88.
Untuk tahun 2022, peningkatannya cukup drastis hingga menyentuh 77,44 persen. (Ozn)