Persepsinews.com, Samarinda – Musyawarah Provinsi Luar Biasa (Musprovlub) Pengprov Taekwondo Indonesia (TI) Kaltim diadakan sebagai respons terhadap perubahan kepengurusan yang melibatkan ketua sebelumnya, Andi Harun.
Pergantian ini berlangsung karena Andi Harun harus melanjutkan amanatnya sebagai ketua Pengprov Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kaltim. Dalam tradisi yang telah berjalan selama puluhan tahun, jabatan ketua Pengprov IPSI Kaltim biasanya ditempati oleh Wali Kota Samarinda, Andi Harun.
Kabid Organisasai Pengurus Besar (PB) TI Izhari Mawardi mengatakan keputusan ini diambil mengingat ketentuan AD/ART Taekwondo Indonesia yang tidak mengizinkan seseorang memimpin dua cabang olahraga, terutama dalam kategori bela diri.
“Meskipun situasi ini dimaklumi, PB TI mengapresiasi kontribusi Andi Harun dalam memajukan taekwondo Kaltim sebagai salah satu andalan olahraga Indonesia,” sebut Izhari.
Hasilnya, Aidin Subihartanto Hadi terpilih sebagai pengganti Andi Harun dalam Musprovlub tersebut. Setelah pemilihan, Aidin menyatakan tekadnya untuk meneruskan semangat prestasi yang telah dibangun oleh Andi Harun.
Selain itu, Aidin berkomitmen untuk memperkuat komunikasi antara pimpinan dan pengurus cabang, sehingga arah pembinaan olahraga ini bisa lebih terarah dan efektif.
Dalam jangka pendek, fokus Aidin adalah mempersiapkan para atlet taekwondo Kaltim untuk mengikuti kualifikasi Pra Pekan Olahraga Nasional (PON) yang dijadwalkan pada Oktober mendatang.
“Untuk meraih hasil maksimal dalam kualifikasi ini menjadi prioritas utama. Saat ini, atlet-atlet sedang menjalani pemusatan latihan mandiri sebagai persiapan serius menghadapi ajang tersebut,” tandasnya. (Red/ Adv Dispora Kaltim)