Persepsinews.com, Samarinda – Cabang olahraga (cabor) tinju di Kalimantan Timur (Kaltim) tengah bersiap menghadapi pelaksanaan kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (Pra PON) yang diselenggarakan dua kali. Edisi pertama berlangsung di Makassar, Sulawesi Selatan, pada 22–30 Juli lalu. Sementara pra-PON kedua dijadwalkan pada Oktober mendatang di Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Ketua Komisi Teknik Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina) Kaltim, Agus Sofyan, mengungkapkan bahwa Pertina Kaltim sedang mempertimbangkan untuk mengirimkan atlet ke pra-PON kedua di Kupang.
“Kami berupaya untuk mengirimkan setidaknya lima atlet, dengan minimal tiga atlet,” ujar Agus.
Agus menegaskan bahwa keikutsertaan ini bukan semata-mata formalitas belaka. Peluang Kaltim untuk meraih prestasi di pra-PON kedua tetap terbuka luas.
“Setelah melihat persaingan di pra-PON pertama, ada beberapa kelas di mana kami merasa kurang beruntung. Oleh karena itu, kami merasa sangat layak untuk mencoba di putaran kedua ini,” jelasnya.
Dia menambahkan bahwa sistem yang digunakan pada pra-PON kedua tidak berbeda dengan putaran pertama. Pra-PON kedua memberi kesempatan kepada daerah-daerah yang masih berambisi untuk mendapatkan tiket ke PON pada kelas-kelas yang dianggap memiliki peluang.
“Setiap kelas akan memberikan tiket lolos bagi 4+1 atlet nasional dan wildcard untuk provinsi-provinsi yang baru terbentuk. Ini termasuk kelas yang hanya meloloskan dua peserta saja,” terangnya. (Red/ Adv Dispora Kaltim)
