Persepsinews, Samarinda – Dalam upaya meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya gizi seimbang guna pencegahan gizi buruk dan stunting, Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Timur telah gencar melakukan sosialisasi konsep “Isi Piringku”. Konsep ini merupakan inisiatif Kementerian Kesehatan untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya memilih dan mengonsumsi makanan yang sehat dan bergizi.
Melalui program ini, Dinas Kesehatan Kaltim bertujuan untuk memperkenalkan konsep piring seimbang, di mana setiap porsi makanan harus mengandung jumlah yang seimbang dari karbohidrat, protein, lemak, sayuran, dan buah-buahan.
Dengan demikian, diharapkan masyarakat akan lebih sadar akan pentingnya mengonsumsi makanan yang seimbang untuk menjaga kesehatan tubuh dan mencegah berbagai penyakit terkait gizi burukburuk dan mencegah stunting.
Apalagi, didukung dengan tersedianya 9 bahan pokok penting di Kalimantan Timur yang mampu mencukupi kebutuhan dasar gizi untuk masyarakat.
“Dengan istilah isi piringku, nama lain empat sehat lima sempurna, harus seimbang, lemak, karbo sama protein, mikronutrien yang berasal dari sayur, kita pastikan juga 9 bahan pokok di Kaltim itu sudah tersedia,” kata Jaya (10/6/2024).
Dalam rangka sosialisasi program ini, Dinas Kesehatan Kaltim telah menggelar berbagai kegiatan, seperti seminar, lokakarya, dan kampanye publik serta pelatihan ke berbagai wilayah di Kalimantan Timur.
Kerjasama juga dibangun dengan berbagai pihak, termasuk sekolah, puskesmas, dan komunitas masyarakat bahkan membentuk kader khusus, untuk memastikan pesan-pesan tentang gizi seimbang dapat disampaikan secara efektif kepada masyarakat luas.
“Kita sudah melakukan pelatihan ya terhadap kader-kader, bagaimana mengelola isi piringku, mengukur nilai gizinya, jadi kita tinggal pantau pertumbuhan anaknya di posyandu, sasarannya ibu hamil,” jelasnya. (Ozn)
