Persepsinews.com, Samarinda – Problematikan banjir masih menjadi momok Kota Tepian dan pekerjaan rumah pemerintah dalam menuntaskannya.
Pasalnya, apabila intensitas hujan tinggi tak sedikit kawasan di Ibu Kota Kaltim ini terendam banjir. Bahkan tak jarang tinggi air mencapai dada orang dewasa. Bermula dari kekhawatiran inilah Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Samarinda Hendra AH mencetus membuat kendaraan untuk digunakan mengangkut bahan bantuan untuk masyarakat yang terdampak banjir.
Terutama, dikawasan pemukiman yang sempit dan sulit terjangkau. Karena, apabila menggunakan perahu motor untuk mendistribusikan bahan bantuan sangat kesulitan dan merusak bahan dari perahu karet tersebut.
Dijumpai diruang kerjanya, Hendra menceritakan bahwa kendaraan yang diberi nama motor amphibi ini sudah lama dikerjakan. Karena, ini merupakan ide pribadinya sehingga pengrakitannya memakan waktu cukup lama.
“Kalau membawa bahan makanan untuk warga menggunakan perahu kan agak sulit dan bisa tersangkut. Apalagi yang tinggal di dalam gang. Makanya saya mencetuskan membuat kendaraan motor amphibi ini supaya bisa masuk ke gang-gang sempit,” ucapnya.
Lebih detail dikatakan Hendra, motor amphibi ini memiliki daya muat sekitar 500 kilogram dengan tinggi 2 meter. Mengandalkan mesin motor 125 CC dan bisa mengangkut delapan orang .
“Dulu itu empat ban. Cuman setelah melakukan beberapa kali uji coba ternyata tidak bisa berputar secara maksimal. Sehingga diubah menjadi tiga ban,” terangnya.
Merogok kocek sekitar Rp 7 juta, ia mendesain dan merakit motor amphibi tersebut. Kini kendaraan itu tengah terparkir di kantor BPBD Samarinda, Jalan Sentosa.
“Kan tidak ada banjir yang besar jadi belum difungsikan. Mudahan saja tidak banjir,” pungkasnya.
