Persepsinews.com, Sangatta – Dalam Rapat Paripurna ke-16 yang diadakan di Gedung Utama (B) DPRD Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), Syarifatul Sya’diah, mewakili Fraksi Partai Golkar, dengan tegas menyampaikan pandangan umum fraksi-fraksi DPRD mengenai Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Kaltim, pada Senin (2/06/2025).
Dalam pandangan fraksinya, Syarifatul menggarisbawahi visi Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Timur untuk periode 2005-2029, yaitu “Kaltim Sukses Menuju Generasi Emas.”
Visi ini, menurutnya, selaras dengan enam misi pembangunan yang terintegrasi, mencakup pembangunan sumber daya manusia, percepatan pertumbuhan ekonomi, pembangunan infrastruktur berkualitas, penguatan tata kelola pemerintahan, peningkatan kehidupan beragama dan pelestarian budaya, serta perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup berkelanjutan.
“Visi dan misi Gubernur Kalimantan Timur telah diturunkan menjadi tiga tujuan pembangunan yang konkret, yaitu terwujudnya Kaltim Sukses, terbangunnya Generasi Emas, serta tata kelola pemerintahan yang baik. Semua ini tentu harus diwujudkan melalui 10 sasaran dan 64 program prioritas pembangunan yang telah disusun dengan seksama,” ungkap Syarifatul.
Lebih lanjut, dalam RPJMD ini juga telah ditetapkan dua program unggulan Gubernur dan Wakil Gubernur, yaitu Program Gratispol dan Program Jospol.
Syarifatul menekankan pentingnya kedua program tersebut sebagai motor penggerak pembangunan selama lima tahun ke depan.
“RPJMD untuk tahun 2025-2029 merupakan tahap pertama dari Rencana Pembangunan Jangka Panjang Provinsi Kalimantan Timur, dan harus fokus pada agenda strategis penguatan fondasi transformasi. Kebijakan dan program yang dirancang dalam RPJMD ini harus menjadi landasan awal yang kokoh untuk transformasi sosial, ekonomi, dan tata kelola pemerintahan di Kalimantan Timur,” lanjut Syarifatul.
Sebagai penutup, Syarifatul Sya’diah menyatakan komitmennya untuk terus mendukung pemerintah provinsi dalam merealisasikan RPJMD ini agar bisa benar-benar memberikan manfaat yang optimal bagi masyarakat Kalimantan Timur. (Cn/Adv DPRD Kaltim)
