spot_img

Disdikbud Kaltim Beberkan Beberapa Kriteria Apabila Ingin Membangun Sekolah Baru

Persepsinews.com, Samarinda – Pembangunan sekolah yang memang belum mempunyai gedung sendiri tentu dilatar belakangi beberapa hal. Melalui Kasi Kelembagaan dan Sarana Prasarana SMA Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kaltim, Mochamad Mursalin mengungkapkan, salah satu alasannya adalah dari segi jumlah siswa.

Sebelumnya, ada sekolah yang harus menumpang ke gedung sekolah lain. Padahal memiliki siswa yang banyak. Sehingga menggunakan sistem waktu shift. Pun jika ingin membangun sebuah sekolah, tentu ada beberapa kriteria. Pertama, minimal ada 3 rombongan belajar (rombel), laboratorium fisikia, kimia, biologi, bahasa, dan komputer.

Harus lengkap dan wajib. Kemudian ada ruang kepala sekolah, ruang guru, ruang tata usaha, toilet, gudang, hingga tempat bermain. Seluruhnya jadi hal wajib. Bukan hanya untuk sekolah negeri, tapi juga swasta demikian.

“Sebenarnya sejak 2007, aturan itu sudah ada. Sekarang kami pahami, peraturan itu kalau diikuti jadinya baik. Sekarang sudah telanjur, kami menata dengan kondisi anggaran yang seperti ini,” jelas Mursalin.

Selain itu, pihaknya juga harus menaruh perhatian terhadap sekolah-sekolah yang gedungnya sudah berusia tua. Maka perlu direhabilitasi. Sebab tak dapat dimungkiri, sarana dan prasana jadi salah satu aspek penting terhadap keberlangsungan pendidikan.

SMA di Kaltim rata-rata mempunyai jumlah rombel yang bervariasi. Sekolah yang berada di kawasan perkotaan tentu jumlah rombelnya paling banyak. Bisa sekitar 30-36. Tapi yang di daerah pinggiran, sekitar 9 rombel. (Gia/Adv)

Related Articles

Media Sosial

2,900FansLike
2,010FollowersFollow
1,500FollowersFollow
- Advertisement -spot_img

Berita Terbaru

Berita Populer