Persepsinews, Samarinda – Anggota Komisi III DPRD Samarinda Jasno menyoroti upaya penanggulangan banjir melalui intervensi yang dilakukan oleh Pemkot Samarinda dibawah kepemimpinan Wali Kota Andi Harun mulai menunjukkan hasil yang signifikan.
Ia menyebut, sejumlah titik-titik banjir yang mudah tergenangan saat pasang air Sungai Mahakam dan curah hujan tinggi, mulai terkendali.
Tidak hanya normalisasi SKM, menurut Jasno rencana Pemkot untuk membangun kolam retensi di wilayah rawan seperti Bengkuring di wilayah Kecamatan Samarinda Utara, Kel. Sempaja Timur juga akan berdampak positif bagi penanggulangan banjir di Samarinda.
Kawasan ini pun menjadi fokus utama Pemkot, mengingat wilayah ini memiliki dampak cukup besar ketika tergenang banjir.
“Ya di Bengkuring juga kolam retensi, tapi bengkuring yang jadi fokus karna menjaga limpahan waduk benanga, makanya dibuat waduk pengendalian, paling ga tertahan dan bisa dialirkan sampai SKM,” tutur Jasno saat dihubungi Persepsinews Senin (23/1/2023).
Jasno berharap, Walikota Samarinda bisa terus konsisten dalam menjalankan program penanggulangan banjir di Kota Tepian. Selain Bengkuring adapun kolam retensi lain yang akan dibangun di Samarinda.
Tak hanya itu, normalisasi drainase di sejumlah kawasan seperti simpang lembus, simpang sempaja dan sejumlah titik lain sudah mulai rampung. Hal ini pun mendapat dukungan dari masyarakat Samarinda. (Ozn/ Adv DPRD Samarinda)
